Bang Andi |
News-Journalism.blogspot.com –
Jakarta Sebagian kecil masyarakat mengatakan bahwa tradisi seni Betawi itu
punah. Bang Andi Pelatih Tari Betawi mengatakan “Menurut saya Banyak Kemajuan
di zaman-zaman sekarang, ga ada sepertinya punah”,Ujar nya di kediaman Bang
Roni Setu Babakan Jakarta Selatan,(7/12/14). Menurut ia Kesenian adalah bagian
dari hidupnya ,mata pencarian yang akan di pertahankan nya dan Andi berjanji
tidak akan meninggalkan kesenian turun menurun dari neneknya.
Masalah
tarian punah itu tergantung masyarakat Betawi ,peduli atau tidak dengan Kesenian
itu. Untuk melestarikan budaya tarian Bang Andi mensosialisasikan Kebudayaan
nya, dan membuat Sanggar untuk berkembang dan tidak monoton berkreasi.
Harapan
Bang andi juga mengatakan” yang pasti anak muda boleh kenal dengan Budaya luar
tapi jangan lupa kacang dengan kulit nya karena Kesenian itu sangat di hargai”.
Saat ini dirinya sudah banyak mengajar Tari mulai dari anak-anak empat tahun
hingga Remaja SMA atau mahasiswa.
Sebut saja Vena asli orang Betawi
seorang murid penari pelajar SMK tinggal di Depok, dia sudah dari dini menari
selama 16 tahun. Menurutnya Menari itu bisa mengekspresikan apa yang di
ungkapkan dengan tarian bisa mencerminkan rasa senang dan sedih melalui
tari-tarian,ungkapnya. Vena juga berpesan kepada para remaja generasi penerus
budaya, “sebagai warga Indonesia yang memiliki banyak kebudayaan dan Tarian dan
untuk para Remaja sekarang Ayoo gabung sama kita untuk melestarikan budaya kita
jangan sampai budaya kita diambil oleh Negara lain”.
0 komentar:
Posting Komentar