8 Desember 2014

Bang Andi

News-Journalism.blogspot.com – Jakarta Sebagian kecil masyarakat mengatakan bahwa tradisi seni Betawi itu punah. Bang Andi Pelatih Tari Betawi mengatakan “Menurut saya Banyak Kemajuan di zaman-zaman sekarang, ga ada sepertinya punah”,Ujar nya di kediaman Bang Roni Setu Babakan Jakarta Selatan,(7/12/14). Menurut ia Kesenian adalah bagian dari hidupnya ,mata pencarian yang akan di pertahankan nya dan Andi berjanji tidak akan meninggalkan kesenian turun menurun dari neneknya.

Masalah tarian punah itu tergantung masyarakat Betawi ,peduli atau tidak dengan Kesenian itu. Untuk melestarikan budaya tarian Bang Andi mensosialisasikan Kebudayaan nya, dan membuat Sanggar untuk berkembang dan tidak monoton berkreasi.

Harapan Bang andi juga mengatakan” yang pasti anak muda boleh kenal dengan Budaya luar tapi jangan lupa kacang dengan kulit nya karena Kesenian itu sangat di hargai”. Saat ini dirinya sudah banyak mengajar Tari mulai dari anak-anak empat tahun hingga Remaja SMA atau mahasiswa.

Sebut saja Vena asli orang Betawi seorang murid penari pelajar SMK tinggal di Depok, dia sudah dari dini menari selama 16 tahun. Menurutnya Menari itu bisa mengekspresikan apa yang di ungkapkan dengan tarian bisa mencerminkan rasa senang dan sedih melalui tari-tarian,ungkapnya. Vena juga berpesan kepada para remaja generasi penerus budaya, “sebagai warga Indonesia yang memiliki banyak kebudayaan dan Tarian dan untuk para Remaja sekarang Ayoo gabung sama kita untuk melestarikan budaya kita jangan sampai budaya kita diambil oleh Negara lain”.

0 komentar:

Posting Komentar